Menciptakan ekonomi sirkular lewat UMKM Indonesia



Seperti sebuah kutipan yang berisi "sebaik-baiknya manusia, adalah manusia yang bermanfaat untuk orang lain."

Isi tulisan tersebut yang membuat saya dan suami, ingin mengetuk salah satu pintu rezeki yang kita anggap selama ini selalu menakutkan, yaitu mempunyai usaha. Menakutkan karena kita tidak siap untuk rugi dan masih kurang modal. Menjadi pengusaha pasti mendapatkan keuntungan dan pasti mendapatkan kerugian.



Tidak dapat dipungkiri, walaupun sudah bekerja setiap senin sampai jumat, terkadang masih ada sisa tenaga dan waktu untuk merencanakan dan mengaplikasikan sebuah usaha yang ingin saya tekuni. Selain itu juga, saya ingin mencapai Financial freedom yaitu kebebasan finansial, sehingga suatu saat nanti, bukan saya yang bekerja untuk mendapatkan uang tetapi uang yang bekerja untuk memenuhi kebutuhan saya. 



Mempunyai usaha sampingan juga berdampak pada perekonomian Indonesia, karena UMKM mampu menyerap  97 persen dari total angkatan kerja dan mampu menghimpun hingga 60,4 persen  dari total investasi di Indonesia. Berdasarkan data tersebut, Indonesia mempunyai potensi basis ekonomi nasional yang kuat karena jumlah UMKM yang sangat banyak dan daya serap tenaga kerja yang sangat besar.

3 langkah yang bisa kita realisasikan, untuk menjadi manusia yang bermanfaat untuk orang lain dengan mendirikan UMKM sehingga berkontribusi terhadap perekonomian Indonesia. 

Memanfaatkan teknologi

Kenapa kita harus menggunakan teknologi untuk mengelola UMKM? Ada 50% perusahaan di dunia yang disurvei McKinsey secara global telah mengadopsi AI dalam area bisnis mereka pada 2022. 20% responden menggunakan teknologi tersebut untuk membuat produk baru yang berbasis AI. Lalu, responden yang menerapkan AI untuk tujuan analisis layanan dan segmentasi pelanggan sama-sama sebanyak 19%.



Tetapi Indonesia, masih 8% UMKM yang memanfaatkan teknologi. Apa saja yang setidaknya harus kita ketahui supaya UMKM kita bisa go digital, contohnya ada facebook ads, Instagram ads, storrytelling di tiktok, ada tim khusus untuk live.

Pencatatan keuangan juga harus mulai menggunakan digital. Sedangkan 90% bisnis di Indonesia masih manual menggunakan kertas, menjalankan UMKM berdasarkan perasaan bukan data valid. Jika UMKM menggunakan teknologi untuk rekap penjualan, untuk mengecek ketersediaan barang, hal ini 50% bisa membuat kita lebih efisien, lebih hemat waktu.

Riset dari McKinsey UMKM yang menggunakan analisis data, untuk melihat bagaimana kepuasan pelanggan, apa yang membuat pelanggan tertarik dengan dagangan kita, itu profitnya jauh lebih besar daripada yang tidak menggunakan digital. Yang lebih parah, 74% bisnis apapun tidak pernah melakukan bisnis riset market, trend pasar sebelum mengeluarkan produk baru.

Mulai dari desain produk, cara membuat produk (jika UMKM nya di makanan dan minuman), foto produk, mengelola keuangan, analisis kepuasan konsumen, mengelola sosial media. Semuanya sudah ada dalam bentuk digital, tinggal kita UMKM yang memanfaatkan teknologi untuk UMKM yang lebih profit dan efisien.


Menerapkan Ekonomi sirkular 

Membangun perekonomian Indonesia dengan mendirikan UMKM, harus disertai dengan peduli lingkungan. Kenapa seperti itu?, isu lingkungan masih dan harus selalu diperhatikan di Indonesia. Karena sekaya apapun kita, dampak lingkungan pasti akan kembali lagi kepada kita. Isu-isu lingkungan seperti polusi, banjir, kekeringan dan kebakaran itu semua berasal dari ulah manusia.



Contohnya saya, yang akan membuka UMKM dalam bidang makanan, cara membuat ekonomi sirkular dengan cara menggunakan bahan-bahan alami untuk setiap bahan makanan yang saya buat, sehingga sampah organiknya bisa saya kompos. Memberi harga diskon untuk pembeli takeaway yang membawa tempat makan dari rumah. Mewajibkan pembeli untuk membawa pulang sisa makanannya. Tidak membuang sisa barang dagangan yang tidak laku, kita bisa memberikan diskon 50% dari harga asli, daripada harus menumpuk sampah organik di Indonesia. Berdasarkan data yang dihimpun oleh KLHK (Kementerian Lingkungan Hidup dan Kehutanan) tahun 2022, jumlah timbunan sampah di Indonesia sebesar 68,7 juta ton/tahun dengan komposisi sampah didominasi oleh sampah organik. Khususnya sampah sisa makanan yang mencapai 41,27%. Sampah organik juga kontributor terbesar dalam emisi gas rumah kaca, jika tidak dikelola dengan baik.

Manajemen pengelolaan modal

Orang yang memulai usaha dengan modal 1juta, 10juta, atau 100juta. Semuanya memiliki kesempatan yang sama untuk sukses. Karena modal ditujukan untuk pengeluaran usaha kita. Mulai dari marketing, budgeting, beli kendaraan, sampai beli alat. Bisa mengelola modal, merupakan skill yang dibutuhkan jika ingin sebuah UMKM sukses. Pelaku UMKM harus mempunyai soft skill bisa merencanakan sebuah bisnis dengan matang atau disebut bussines plan. Bussines plan yaitu sebuah dokumen tertulis yang berisi rencana dan strategi untuk mencapai tujuan bisnis. Dokumen ini berisi mengenai visi, misi, analisis pasar, strategi keuangan, dan operasional. Dalam bussines plan anda juga harus menuliskan target pasar, produk atau layanan yang ditawarkan dan proyeksi pendapatan. Walaupun membuka UMKM di awal harus mengeluarkan uang, tetapi kita tidak boleh lupa, bahwa modal hanya alat supaya kita bisa menghasilkan. Sebagai pelaku UMKM kita harus patuh dengan bussines plan yang kita buat, supaya tidak ada kejadian uang modal tidak pisah bahkan digunakan untuk kebutuhan pribadi kita sehingga kita mengalami kerugian.

Bagaimana kita mendapatkan suatu modal.  

A. Mengumpulkan uang dari penghasilan pribadi

Cara mendapatkan modal usaha yang paling mudah adalah dengan menyimpan uang dari penghasilan pribadi.

B. Meminta bantuan investor

Dalam menjalin hubungan dengan investor, seorang pengusaha perlu memastikan diri untuk dapat memberikan presentasi bisnis yang baik, sehingga investor dapat melihat potensi dan peluang bisnis yang dijalankan.

C. Mengajukan pinjaman ke bank

Cara umum dilakukan oleh banyak pengusaha adalah dengan mengajukan pinjaman ke bank. Namun, sebelum melakukan pinjaman, seorang pengusaha perlu mempersiapkan proposal usaha yang matang. Sehingga dapat meyakinkan pihak bank untuk memberikan pinjaman. 



Untuk opsi B sekaligus opsi C, kita bisa menggunakan jasa bank BRI, supaya kita bisa membuka suatu usaha. Sekilas profile bank BRI. Bank Rakyat Indonesia adalah salah satu bank milik pemerintah yang terbesar di Indonesia. Bank BRI merupakan bank yang didirikan di Purwokerto pada tahun 1895. Core values Akhlak yang dimiliki bank BRI yaitu, amanah, kompeten, harmonis, loyal, adaptif, dan kolaboratif.



BRI menjalankan program pemberdayaan dan pendampingan kepada para pelaku usaha. Hal ini dilakukan untuk memajukan usaha mikro kecil dan menengah di tanah air agar terus maju. BRI sebagai bank yang diberi mandat oleh pemerintah, untuk terus menggarap sektor UMKM. Saat ini memiliki sejumlah program pemberdayaan UMKM. Adapun sejumlah program pemberdayaan tersebut antara lain, Desa BRIlian, klasterku hidupku, link UMKM, dan Pasar Rakyat Indonesia (PARI).



BRI sebagai pahlawan UMKM Indonesia, siap menggelontorkan dana sebesar 50juta untuk terus memajukan UMKM Indonesia.


Penutup


Bank BRI tidak hanya memberikan kredit usaha rakyat, tetapi juga mengadakan pelatihan dan pendampingan supaya UMKM Indonesia terus maju.

Sumber

https://dataindonesia.id/ekonomi-digital/detail/setengah-perusahaan-di-dunia-telah-terapkan-ai-pada-2022

YouTube raymond chin

https://id.m.wikipedia.org/wiki/Ekonomi_sirkular

https://ppid.menlhk.go.id/berita/siaran-pers/7222/oase-kabinet-dan-klhk-ajak-masyarakat-kelola-sampah-organik-menjadi-kompos

https://www.bizhare.id/media/bisnis/business-plan#

https://www.liputan6.com/hot/read/5236307/8-cara-mendapatkan-modal-usaha-dan-tipsnya-buat-proposal-bisnis-yang-menarik

https://finance.detik.com/berita-ekonomi-bisnis/d-7013225/pengamat-sebut-hanya-bri-yang-penuhi-rasio-kredit-umkm

Canva


Komentar

Postingan populer dari blog ini

Membangun kebahagiaan keluarga dengan petualangan oreo wafer

Education is first step, for creating sustainable technology

Bisnis barang bekas jadi satset pakai kiriminaja